Satu demi Satu
ada yang tak henti berkunjung bertamu satu demi satu menyapa; memeluk; dan lancang menetap di antara lorongku yang pekat yang terbiarkan saking berdebu :lihat mereka enggan pergi! ada yang tak hentinya berkemarau lalu demi lalu menggersang tak ada lagi mata air ladang telah lama mengering :dahaga demi dahaga. ada yang tak hentinya bisu waktu demi waktu membatu tak tahu malu :kini merana, kan?